Tugas Sis. Informasi Akuntansi Part 2.

Oct 19. 2010

Question :

1. Pembagian tugas secara efektif kadang-kadang tidak layak secara ekonomis pada bisnis kecil. Berikan pendapat anda mengenai pertanyaan tersebut.

2. Ketika anda kebioskop, anda membeli tiket yg sudah diberi nomor dari loket atau kasir. Tiket tersebut kemudian diberikan ke orang lain di pintu masuk bioskop ? pengendalian apa yg digunakan untuk menghindari ketidakberaturan tersebut? resiko dan pajanan apa yang dapat anda indentifikasi ?

Answer :

1. Oke.. pada soal ini saya berasumsi pada bisnis usaha rumah makan Padang.
Bisnis usaha rumah makan padang sebenarnya tidak perlu mempekerjakan banyak orang.
Knpa ? Rumah makan itu simple konsepnya... Jika ada pelanggan datang maka si pelayan datang dan menaruh makanan di meja langsung. Si pelanggan langsung menikmati hidangan yg ada. Nah ketika si pelanggan selesai makan maka pelayan pun menghampiri untuk mengecek makanan apa saja yg dimakan dan membuat bon pembayaran makanan apa saja yg dimakan oleh si pelanggan.

Nah untuk rumah makan padang itu saya kira tidak perlu pembagian tugas yg efektif karena mungkin 1-3 orang pelayan saja cukup. dan juga mungkin biaya operasional nya tidak besar. Jika si Rumah makan tersebut memperkerjakan banyak pelayan otomatis biaya operasional (gaji pelayan) pun besar.

1-2 orang pelayan Pembagian tugasnya jadi lebih efektif dan ekonomis ketimbang banyak pelayan. Karena tugas nya tidak terlalu sulit.

- PELANGGAN DATANG
- PELAYAN MELAYANI DAN MENYEDIAKAN MAKANAN DI MEJA
- PELANGGAN SELESAI MAKAN.
- PELAYAN MENYEDIAKAN BON DAN MENGHITUNG BIAYA MAKANAN APA SAJA YG DIMAKAN
- PELAYAN MEMBERSIHKAN MEJA.

2. oke.. sekarang contoh kasus pada bioskop.
ilustrasi :

• Kita beli tiket di loket tiket
  
• Nentuin film apa dan nomor tempat duduk
• Bayar harga tiket
• Masuk ke dalam bioskopnya (Ruang Teaternya)
• Serahin karcisnya ke petugas yg ada di pintu masuknya (biasanya cuman disobek sebagian)
• Masuk dan cari tempat duduk yg sesuai dengan nomer di kacrisnya.
• Nonton deh
  

a. Ancaman, pajanan dan resiko dari contoh diatas ?
b. Nah kenapa kok aturan main bioskop seperti itu ?

Jawab :
a.

1. Ancaman : akan banyak penonton yang nonton gratis alias ga beli tiket maen ikutan nonton dan mungkin timbulnya calo tiket :p
2. Pajanan : teryata banyak penonton gelap dan jadi kesemrawutan didalam bioskop. karena tidak adana nomor bangku dan nomor karcis.
3. Resiko : Bioskop akan rugi karena banyak orang yg nonton ga bayar.
   

b.

Nah kenapa aturan bioskop seperti itu ??
pertama mulai dari membeli tiket di loket. kita nentuin film apa, nomor bangku nya, dan Teater berapa. Nah selesai membeli dan membayar tiketnya kita tinggal masuk kedalam teater berapa yg ada tertera di dalam karcis tersebut. Pas kita masuk akan ada pegawai yg berdiri didepan pintu masuknya dan menyerahkan tiket kita sebagai bukti kalo kita membeli tiket itu (bukan penonton gelap). lalu kita masuk kedalam dan tinggal mencari nomor berapa tempat duduk kita yg sesuai di tiket kita. So jadi teratur... Ga berantakan.

-sekian-